Minggu, 29 September 2013

bingung

terpatri jelas dalam ingatanku, teringat jelas dalam pikiranku,,
kata-kata yang sangat aku harapkan itu benar, kata-kata yang sangat aku inginkan untuk menjadi kenyataan, walaupun aku bimbang dalam sebuah pilihan, tetapi hati ku mengharapkan semua itu benar bukan hanya omongan manis dari bibir lembutmu..
jika aku bisa membuktikan bahwa aku sudah berlari tapi kenyataannya aku masih disini,  berdiri disini tanpa arah tujuan yang hingga nanti tak bisa aku berlari menunjukkan bahwa aku sudah tak ada disini untukmu tapi ternyata aku masih disini untukmu..
waktu pun terus melaju meninggalkan ku bersama dengan kenanganku, ingin ku melangkah tapi ternyata kakiku tak bisa lagi melangkah dalam lorong waktu yang begitu gelap..
terlalu banyak petir disini, aku mulai takut dengan semua ini..
jika nanti aku tak bisa kembali menuju waktu yang nyata maka kegagalanku untuk melepas masalalu..
waktu pun tak pernah berhenti dan malam pun selalu menerangi, disini tak ada bulan dan bintang yang ada hanya kesunyian dan anganku untuk bersamamu..
malam mulai meninggalkan hari tapi aku masih disini dengan kesendirianku meratapi masalalu..
kejamkah dia membuatku seperti ini ??
mungkin waktu tak lagi berteman denganku.. :(
kini tak ada yang bisa ku lakukan, hanya bisa melihat lembayung senja di sore hari dan terdiam di dalam kegelapan malam..
aku sadar dia telah memilih, wanita yang lebih baik dariku lebih sempurna dariku tapi aku masih tetap disini meski bibir ini tersenyum tapi hati ini menangis dalam kegelapan dan di bawah rinai hujan agar tak ada yang tahu kalau aku masih menangis karena dia..
sulit ternyata hanya mencintainya dalam diam dan hening.. banyak hal yang tak bisa aku harapkan lagi dalam jalanan ini..
salahkah dia telah membuat diri ini hancur ? salahkah dia dengan kejujurannya ?
sungguh ku tak tahu, aku tak tahu kesalahan siapa kah ini ?
tak ada jawaban atas semua pertanyaan yang membuat diri ini gelisah yang begitu terasa sakit..
saat ini aku merasa begitu rapuh.. begitu terasa sakit ternyata menahan semua ini yang sampai nanti pun aku takkan bisa mengungkapkannya..
hanya bisa menghela nafas untuk sedikit menerima semua beban dan perasaan ini.. 

Jumat, 27 September 2013

penunggu hujan

ketika sang mentari mulai mengawali hari dengan sinarnya, kenyataan pada pagi ini yang harus aku terima, hingga sampai esok mentari pagi kembali memulai hari, tetapi ada hal yang berbeda yang terjadi malam ini, dia penunggu hujan kini mulai lelah menanti butiran hujan turun menemani harinya..
sungguh aku tak mengerti mengapa dia begitu menyukai hujan yang akan hadir hanya sementara, tak seperti sang mentari yang selalu ada menemani harinya. entah apa yang di inginkan penunggu hujan itu, dengan tenang dia lewati hari dengan penuh harapan bahwa butiran hujan itu akan turun hari itu, memberikan secercah kebahagiaan untuknya seperti yang ia tunggu. 
ingin aku bertanya padanya, mengapa dia begitu menyukai hujan ? mengapa kamu begitu sabar menunggu butiran-butiran hujan itu turun ke bumi ? 
melihat sepasang mata yang begitu cantik, mata yang penuh dengan harapan semua tentang hujan. hari ini ku bertanya padanya, mengapa kamu begitu mengharapkan hujan turun ? ucapnya "ada banyak cahaya indah yang turun setelah hujan." 
kini aku mengerti bahwa saat hujan dan setelah hujan banyak cahaya yang tak pernah orang tahu bahwa cahaya-cahaya itu indah, si penunggu hujan begitu ingin dirinya seperti pelangi yang ada setelah hujan turun, memberikan warna untuk orang yang dia sayangi setelah cobaan itu ada, si penunggu hujan hanya ingin orang itu tahu bahwa dia selalu ada sebelum dan sesudah itu terjadi dan dia yakin bahwa setelah hujan pelangi itu ada seperti halnya dia bahwa setelah cobaan itu dia akan memberikan warna kebahagiaan untuk orang itu. 
begitu ingin si penunggu hujan menjadi cahaya penerang untuk orang lain, karena dia tak ingin semua menjadi awan hitam yang begitu menakutkan ketika hujan akan turun..kini sang penunggu hujan mulai kembali memancarkan cahaya-cahaya indahnya meski terkadang terhalang oleh awan gelap dan kegelapan malam yang membuat dia tak bisa bersinar..
terlalu banyak hal yang diterima oleh sang penunggu hujan tapi dia tetap sabar menunggu hujan reda agar cahaya-cahayanya bisa membuat mereka tersenyum..

teruntuk sahabatku Annisa Nuraulia

dya penikmat malam..

malam ini begitu terasa sunyi, bintang dan bulan yang ada menemani, aku begitu bingung dengan sebuah keadaan yang mungkin aku sendiri tak tahu harus seprti apa, ini hanya berawal dari sebuah permainan yang tak ku sangka perasaan itu ada dan hadir padanya, entah bagaimana aku tak tahu apa yang harus aku lakukan..
ingin ku bertanya pada rembulan dan bintang-bintang apa yang aku lakukan ini salah ?
sungguh aku tak tahu, aku bingung dengan keadaan yang buat aku sendiri serba salah menghadapinya.. hanya bingung dan bingung yang aku tahu..
apakah memang cinta itu berlabuh ?
apa betul perasaan itu hadir dalam hatinya?
sungguh ku tak tahu yang aku tahu aku galau..
sampai kapan ini akan terjadi, apakah hanya sesaat ataukah ini selamanya terjadi.. 
kata-kata yang aku harap menjadi sebuah kenyataan yang akan aku lakukan saat ini.. dya si penikmat malam yang akan selalu memberikan sebuah harapan kepada setiap orang di dalam keheningan malam.. malam yang hanya ada bintang dan bulan.. 

Selasa, 24 September 2013

cahaya

aku seolah ingin berlari hari ini, ku pandang sang mentari pagi yang menyinari ku dengan indah, menatap keindahan pagi dengan senyuman yang membuat jiwa ini terasa begitu bergelora membuat aku tak ingin lagi bersembunyi di balik rerumputan yang membuat aku takut untuk keluar menyambut hari di setiap pagi.. 
ada yang berbeda dengan hari ini, ada yang berbeda dengan senyuman di balik wajah itu hari ini, boleh kah aku menatapnya, boleh kah aku menyapanya dengan hangat? memberikan warna dalam harinya.. aku bukan lah sang pemberi warna dalam setiap pelangi, tetapi aku ingin memberi warna kehidupan untuk setiap orang yang pagi ini.. dia begitu indah, seperti pelangi yang ada ketika hujan usai. dya memberi cahaya untuk setiap orang dan ingin ku sepertinya, memberi kehangatan seperti sang mentari, memberi warna seperti sang pelangi. 
bukan tentang cinta yang saat ini ku tulis tapi tentang seseorang yang selalu memberi warna untuk kehidupan orang lain. dia selalu membuat orang lain merasa nyaman berada di sampingnya, memberikan senyuman kepada setiap orang dengan ramahnya.
dia bukan seseorang yang berpengaruh disini tapi selalu tersenyum kepada setiap orang sehingga itu yang membuatnya istimewa.
hari itu hujan turun membasahi dunia, hilir angin yang dingin membuatku seolah tak ingin pergi dari selimutku. tapi ku teringat kepadamu sang pemberi cahaya indah yang selalu membuatku merasa begitu hangat hanya dengan melihat senyumanmu. 
aku mulai berlari menuju tempat aku melihatmu, sungguh aku tak tahu mengapa di tempat ini terasa dingin, dimana si pemberi cahaya itu ?? dia tak ada, dia menghilang dengan cahayanya..
waktu terus berjalan tetapi sang cahaya itu belum juga nampak, kini tak ada senyuman yang membuatku merasa hangat dan jantungku berdetak kencang. aku ingin melihat senyum itu, kemana senyumitu menghilang ??

warna yang tak pernah kembali

jika waktu dapat kembali berlalu, ingin aku membuang masalalu yang tak pernah bisa hilang, yang hanya membuat diri ini terbelenggu oleh waktu. jika sang senja merupakan sang mentari, yang selalu bersinar dengan terang dan memberikan warna kehidupan yang indah untuk orang yang ku cintai. andai saja aku bisa memberikan itu, untuk yang ku cintai, tapi aku bukan lah orang yang memberikan warna kehidupan untuknya. jika aku bukan lah kabut hitam yang datang ketika hujan untuknya dan jika aku  bukanlah air yang menetes begitu deras yang datang dari atas langit untuk menyejukannya. 
sungguh diri merasa ingin berteriak agar dya tahu cahaya kehidupan disini selalu ada untuknya memberikan warna-warna yang indah untuk setiap harinya. andai dya tahu itu..
hati ini ingin berteriak memanggil namanya agar dya menoleh ke arahku, tapi aku tak bisa, mulut ini teras terkunci dengan rapat ketika aku ingin memanggil namanya, apa yang salah dalam diriku ? 
ingin ku putar waktu agar aku tak pernah mengenalnya,agar aku tak pernah merasakan rasa sakit ini, tak pernah melakukan pengharapan ini.  
jika hati ini meronta karena merindukannya, andai sang senja tak pernah meninggalkan hari, mungkin aku tak akan pernah sendiri menghadapi keruhnya sungai, menerima basahnya cucuran air hujan. aku ingin cahaya dan warna ini tak redup karena hujan, tak hilang karena kabut, aku ingin cahaya ini bersinar menyinari orang yang aku sayangi. terkadang aku sadar kalau semua itu hanya mimpi yang tak akan pernah terwujud dengan sempurna, mimpi yah itu hanya mimpi yang tak akan pernah menjadi kenyataan. 
kini harapan itu akan tetap menjadi harapan, karena sang senja tetap lah sang senja bukan sang mentari, seperti halnya rembulan di temani bintang kini sang senja sudah ada yang menemani.. aku tak bisa lagi mengharapkan semua ini kembali seprti dulu tak ada lagi harapan hanya mimpi dalam kegelapan yang ada saat ini.. aku tak ingin menoleh lagi padamu, berikan diri ini kesempatan untuk tak lagi menoleh padamu.. 

Senin, 23 September 2013

cinta


Sebuah hal yang biasa dan semua orang mengenal satu kata ini, dari mulai anak kecil, ABG, orang dewasa bahkan orang tua. Ya, kata yang pasti di milki oleh semua orang yaitu “cinta”.
Cinta bukan hal yang mudah untuk di pahami. Kata orang cinta itu indah tapi kenyataannya cinta itu tak selamanya indah. Semua orang selalu mengungkapkan kalau cinta itu kayak gado-gado, ada asemnya, ada manisnya juga. entahlah hingga saat ini aku belum pernah ngerasain manisnya itu cinta.
Jujur aja, aku gak bisa percaya kalau cinta sejati itu ada, dan kenyataannya orang-orang yang berada di sekelilingku selalu merasakan perpisahan. Memang benar kata pepatah kalau apabila ada pertemuan selalu ada perpisahan dan ternyata itu memang hal lumrah yang sering terjadi.
Tapi percaya atau enggak aku belum bisa mengerti kalau cinta itu hanya untuk satu orang, kerana aku selalu melihat bahkan aku alami sendiri, perselingkuhan itu ada. Dan satu kata itu membantah semua hal tentang cinta.
Ngomongin cinta memang gak pernah ada akhirnya, selalu ada hal-hal yang baru yang kita dapat dari cinta. Memang  cinta itu tak bisa kita tebak dan tak bisa kita  paksakan.
Seberapa besar kita menyayangi seseorang, bila orang itu tidak menyayangi kita, buat apa? hanya rasa sakit dan kecewa yang akan kita terima. Jadi simpanlah rasa sayang itu, kemudian jika waktunya sudah tepat berikanlah kepada seseorang yang benar-benar menyayangimu.
Tanpa kita sangka cinta terkadang tumbuh bukan hanya sekedar lewat pertemanan tetapi cinta itu tumbuh juga lewat persahabatan. Karena cinta datang tanpa kita duga dan tanpa kita pinta. Ada juga yang bilang cinta tumbuh diantara sahabat itu karena cinta datang dimulai dari rasa sayang yang begitu dalam.
Cinta tak pernah ada yang sempurna tapi cinta selalu memberikan hal yang sempurna untuk kita pahami. baik buruk orang yang kita sayangi tak pernah kita menyesal karena cinta itu jorok, tumbuh dan berkembang untuk siapa saja tanpa kita tahu orangnya.
Ini sedikit kisahku tentang percintaanku. Kayaknya bukan kisah bahagia,,
“Mungkin untuk hal ini aku tak bisa mengungkiri kalau aku pernah jatuh cinta tapi yah seperti hal biasanya cintaku bertepuk sebelah tangan, anehnya aku malah suka lebih lama dengan perasaan sakit dan keterpurukan itu. Bukan aku tak ingin bangkit dari rasa terpuruk itu. Mencoba, yah selalu aku mencoba tetapi bukan hal yang gampang  untuk bisa melupakan seseorang.
Jujur bukan aku tak mau melupakannya, mungkin ada satu hal yang membuat aku seperti ini, tapi aku sendiri tak tahu sesuatu hal itu apa. karena, yah mungkin harapan dan kesabaran yang selalu menemani aku dalam setiap detik penantian yang panjang ini. Aku seolah tak pernah ingin berhenti untuk mencintainya. Mencintai dia yang mencintai orang lain. Sakit memang karena aku hanya wanita biasa tapi entah kenapa rasa sakit itu selalu hilang jika dia datang memberi kabar dan memperlakukanku seperti kekasihnya sendiri.
Wajar,!! kurasa tidak wajar perasaan ini tumbuh begitu lama, lama sekali.. hingga aku tak tahu sampai kapan perasaan ini hilang. Dan seperti biasanya kalau sering ku bilang sudah menjadi kebiasaan dia datang dan pergi secara tiba-tiba, tanpa ada permulaan dan bahkan tanpa mengucapkan salam.
Dia laki-laki yang memberiku cinta pertama, dia laki-laki yang bisa menanamkan rasa cinta yang tumbuh begitu dalam di hatiku. Aku tak pernah bisa mengerti dan memahami kalau semua ini begitu sangat singkat ku rasakan.
Cinta ini bisa membuat aku sakit bahkan mungkin kerena begitu sakit hingga aku tak pernah bisa tahu seberapa sakit perasaan ini. Lalu dan hanya berlalu yang terjadi kini sudah menjadi bubur, cinta ini kini hanya tinggal kenangan dan selamanya hanya akan menjadi kenangan yang mungkin tak pernah bisa aku rasakan lagi.
Nanti atau kapanpun cinta yang singkat aku rasakan hanya akan aku simpan tanpa aku meminta untuk membalas. Ini salah satu salahku mencintai dia tanpa meminta untuk dibalas.
Pengorbanan ! mungkin itu sebagian dari cinta, dia yang aku tunggu dan dia yang aku harapkan, selamanya tak pernah bisa aku miliki. Pengorbanan hanya akan menjadi pengorbanan, tanpa aku sadari perasaan itu, rasa sakit itu, selamanya hanya selalu aku simpan. Tak pernah aku menyadari bahwa dia laki-laki yang aku cinta tak pernah mencintaiku.
Bukan karena aku bodoh tapi aku membodohi diriku sendiri, kalau dia tak pernah mempermainkanku, tetapi hanya memberiku kebebasan untuk melihat lebih jauh lagi. Meski logika ku bilang aku tertipu, tapi hatiku selalu membantah kalau aku tak tertipu dia hanya bingung untuk memilih.
Yah hanya bingung, bingung yang tak pernah berujung. Yah, itu hanya inginku, kenyataanya aku melihat dari sikapnya bahwa dia tak memilihku tapi jujur aku tak pernah ingin mendengar semua itu. Sakit ini seperti sudah tertanam dalam jiwaku  dan hidup bersama dengan hatiku, satu hal yang tertanam dengan baik dalam hidupku kini.
Entah, harapan apa lagi yang kini aku inginkan karena semua harapan tak pernah jadi kenyataan, kenapa ? ingin aku bertanya apa yang salah dalam hidupku ? aku hanya manusia dan wanita biasa yang ingin merasakan bagaimana mencintai dan di cintai.
 Tetapi cinta seolah tak berpihak padaku, kesalahan apa yang sudah ku perbuat hingga aku harus merasakan semua ini ? mimpiku, harapanku, kesabaranku, penantianku, kasih sayangku dan cintaku tak pernah ada balasan meski aku tak meminta balasan tetapi aku hanya menginginkan kepastian.
Kepastian yang selamanya akan aku pegang teguh tanpa aku lepas, apapun itu aku akan mencoba untuk menerima, seberapa sakitpun itu aku akan mencoba untuk menahan. Biarkan hatiku menjadi urusanku yang aku pinta Cuma satu hal kepastian. kepastian yang selama ini aku harapkan dan yang aku nantikan terlontar dari bibir lembutmu, yang ku dengar dari suara merdumu dan aku rasakan dari wangi tubuhmu.
Aku tau ini bukan salahmu, ini juga bukan salahku, ini bukan salah siapa-siapa. karena perasaan ini datang dengan sendirinya tanpa aku pinta, tanpa aku harapkan dan tanpa aku undang.
Cintaku tak salah, cinta ini hanya ingin hinggap dan beristirahat dalam waktu yang lama dihatimu. Kamu orang yang tak pernah aku bayangkan untuk menjadi cinta pertamaku.
Jika memang cinta ini salah, aku yakin suatu saat nanti semua ini akan menjadi indah. Cinta ini tak akan hanya bertepuk sebelah tangan tapi aku yakin cinta ini akan menjadi pelengkap dalam kenangan masalaluku, masalalumu dan masalalu ini tak akan pernah aku buang bahkan tak pernah untuk aku lupakan.”
Banyak hal manis dan banyak hal yang pahit yang ada dalam sebuah kehidupan dan dari semua itu pasti ada yang dirasakan karena cinta. Cinta dan hanya cinta yang sering kita agung-agungkan saat ini tapi sadarkah kita akan sebuah kata-kata mutiara yang berbunyi seperti ini “ apabila kita siap untuk merasakan jatuh cinta maka kita juga harus siap untuk merasakan patah hati” memang keduanya tak pernah terpisahkan selalu bersamaan.
Cinta bukan hal yang gampang, begitu rumit untuk bisa kita kendalikan, bahkan cinta juga tak bisa kita tentukan entahlah waktu dan hanya bisa berharap dengan waktu pada saat ini, karena waktu yang akan menjawab semua pertanyaan dalam hatiku tentang cintaku dan cintanya.
Entah harus berapa lama lagi agar waktu bisa membantuku untuk menjawab semua pertanyaanku tapi aku seolah tak akan pernah bosan menunggu waktu itu datang dan semua itu menjadi akhir dalam kisah cintaku dan cintanya.
Akhir ceritaku dan akhir cintaku tak akan pernah aku tahu hingga waktu yang menjawabnya.  
mungkin waktu jarang berpihak kepada orang yang patah hati. Bahkan mungkin sudah bukan waktunya untuk menangisi dan mengharapkan laki-laki yang bahkan belum tentu menangis dan mengharapkan kita ada di sampingnya saat ini. Tapi entahlah hati memang sulit untuk kita atur. Sulit untuk kita ubah sesuka kita.
Malam terasa begitu dingin andai waktu dapat kita putar kembali apakah malam ini akan terasa sepi ? atau ada seseorang yang menemaniku ? ingin rasanya waktu ku putar kembali, tapi itu tidak mungkin karena itu merupakan hal yang paling jauh, mengapa begitu jauh ? karena sekuat apapun kita mencoba dan berusaha tetap saja, kita tak akan pernah bisa kembali ke masa lalu, dan kita tak akan pernah bisa memutar waktu. Yang bisa kita lakukan saat ini tersenyum dan penuhi waktu kita dengan baik tanpa melakukan kesalahan yang sama di waktu yang akan datang agar kelak tak ada perasaan menyesal.
Terkadang kita merasa bahwa kita hanya bersikap biasa terhadap seseorang tapi kenapa kita malah menumbuhkan perasaan itu, tanpa kita duga dalam diri seseorang? sungguh aku tak mengerti dengan cinta, banyak teori cinta yang aku pahami dan ku baca tapi tetap saja cinta tak akan pernah bisa aku mengerti dalam kenyataan ini, dalam pratek ini dan sekarang kesalahan terjadi tanpa aku sadari aku telah memberikan harapan, yah harapan palsu buat seseorang. Sesuatu hal yang tak pernah ingin aku lakukan dan tanpa aku sadari aku melakukannya. tapi bagaimana lagi aku tak mau ini berlanjut yang bisa ku lakukan menolak dan membiarkannya pergi agar dia merasa tenang.
Mungkin aku jahat tapi sungguh tak ada niat dalam diriku untuk membuatnya merasakan rasa sakit itu, karena aku merasakan bagaimana rasa sakit itu dan aku tak mau kamu merasakan perasaan sakit yang begitu dalam karena ku.
Mungkin membiarkan seseorang pergi dengan terluka itu kejam tapi sadarkah itu lebih baik dari pada kita berpura-pura tersenyum dan menerimanya tetapi suatu hari nanti kita akan membuatnya kecewa dan itu akan lebih menyakitkan.
Daery mungkin aku memang orang yang paling bodoh dalam percintaan tapi entah lah satu cinta itu dapat membuat semuanya menjadi kacau. Andai aku bisa memahami apa keinginanku dan andai dulu aku tak terjebak dalam permainnya mungkin ini tak akan terjadi, tapi apalah daya menyesal sekarang. toh waktu tak akan bisa aku putar kembali.
Saat ini yang bisa aku lakukan hanya semangat menghadapi hari ini dan tersenyum menyambut hari esok.
6 juni 2013
Saat ini rasa rindu itu timbul lagi, apa yang akan aku lakukan ? tak ada yang bisa aku lakukan, sungguh ku merindukannya sekarang, bahkan aku tak bisa membendung rasa rindu ini.. hanya bisa menangis dan berharap kalau dia merasakan rasa rindu yang sama seperti ku. Tak mungkin ku berani berharap lebih, hanya itu yang ku harapkan. Mungkin saat ini yang kamu harapkan bukan aku, tapi dia seandainya aku bisa merasakan rasa rindumu seperti rasa rindumu terhadapnya mungkin air mata ini takkan menetes lagi karenamu.
Aku memang bukan wanita yang kamu pilih tapi hatiku tak bisa aku hentikan untuk bisa menjadi wanita yang kamu pilih, sulit untuk ku mengerti perasaan ini. Hanya sebentar untukku bisa jatuh cinta kepadamu tapi butuh waktu yang lama untuk aku bisa melupakanmu, meski kamu begitu dengan mudah melupakanku. Andai aku seperti mu yang gampang dengan mudah melupakan seseorang.
Sungguh rasa rindu ini menyiksaku, sungguh aku tak mengerti dan tak akan pernah mencoba untuk mengerti rasa rindu ini.kenapa harus kamu yang mampu membuatku seperti ini ? mengapa harus kamu yang membuat air mata ini menetes ? sungguh aku tak tahu apa yang terbaik sekarang, bukan karena ku tak ingin melupakanmu tapi sungguh sulit untuk bisa melupakanmu. Tak pernah aku ingin mengalami perasaan ini, semua terasa hambar.
Sekarang kamu begitu jauh bahkan aku tak tahu dimana dirimu tapi kamu masih bisa membuat air mata ini menetes, membuat hati ini terpuruk dan hambar. Mengapa begitu besar cinta ini untukmu tapi apa yang bisa aku lakukan tak ada kecuali satu diam dan diam, menahan semua ini sendirian sampai aku benar-benar lelah menunggumu.
11 juni 2013
Saat ini aku begitu lelah, aku lelah mengharapkanmu, aku lelah mencintaimu, aku lelah menunggu dirimu kembali kedalam pelukanku, mungkin ini akhir  penantianku bila memang hati ini sudah tak sanggup lagi untuk menunggu dirimu yang tak melihatku.
Senja di ujung jalan sana seolah lelah melihatku menangis karena mu seolah lelah melihatku yang begitu tertekan, aku mohon hilangkan perasaan ini, aku capek dengan semua ini. Sadarkan hati ini kalau kamu bukanlah milikku dan takkan pernah menjadi milikku lagi.
Inginku lumpuhkan ingatanku tentang dya yang bagaikan panah yang tertancap di dalam hatiku meski aku bersembunyi di balik belukar tetap aku tak pernah bisa lari darinya, dya yang membuatku tak bisa mengambil keputusan, bersembunyi dan selalu bersembunyi dari bintang-bintang yang ingin menemaniku bersinar dalam setiap malamnya memberikan keindahan untuk dunia yang begitu pana ini.
Andai waktu bisa aku putar dan kembali bersinar memiliki keindahannya. Andai mentari terbit dengan anggun tanpa di barengi hujan mungkin keindahan pagi jauh lebih indah dari ini.
Ketika sang senja mengakhiri hari, ingin rasanya diri ini berhenti untuk berlari. Duhai sang senja mengapa kau berikan aku rasa sakit yang begitu dalam terhadapku disore itu ? keindahanmu pun tak bisa membuatku kembali tersenyum setelah sore itu. Rasa sakit yang ada dalam hatiku begitu dalam kamu torehkan tapi itu tak bisa membuatku untuk membencimu. Perasaan sayang ini begitu banyak hingga bisa menyembuhkan rasa sakit dalam hatiku tapi aku tak sadar bahwa aku begitu rapuh olehmu. Sebelumnya tak ada laki-laki yang bisa membuatku seperti ini tapi sadarkah kamu disini aku menunggu ? aku terlalu mencintaimu tapi kamu tak pernah sadar itu.
Saat ini aku merasa diri ini berada dalam sebuah persimpangan jalan, kearah siapa aku harus berjalan? Menuju siapa aku harus melangkah? Tak pernah aku pikirkan diri ini berada di persimpangan, persimpangan yang membuat aku tak bisa memilih.. lelah aku dalam penantian tetapi hati ini tak bisa berpaling, ingin aku mencoba sesuatu hal yang baru tetapi aku takut. Sungguh aku tak tahu kemana aku melangkah, kemana aku menuju, arah tujuanku belum tentu..
Kini aku tak bisa lagi berlari menuju angan kebahagiaan yang selalu aku impikan, kini tak ada lagi harapan untuk menggapai cinta yang dulu, harapan tinggal harapan dan waktu tak akan membuat harapan itu kembali menjadi hancur karena sebuah penantian yang begitu panjang.
Tak ada lagi harapan yang tak ingin aku ucapkan, ketulusan hati yang begitu indah yang ingin aku harapkan, hasrat sebuah harapan ingin ku capai seperti bintang yang ada di atas langit. Bintang yang bersinar  yang selalu menyinari ingin ku peluk dan ku erat rasa rindu dalam dada, meski tak mampu ku gapai, meski rintangan yang menghalang tak mampu ku bongkar. Andai berandai ku putar waktu yang telah berlalu.
23 agustus 2013
Aku merasa begitu sakit ketika membacanya, kebingungan yang selalu membuat diri ini terasa hampa. Siapa sebenarnya laki-laki yang ku cinta, kamu atau dya ? sungguh ku merasa sakit ketika kamu memperlakukanku seperti ini tetapi ku juga merasa sakit ketika dya tiba-tiba menghilang tanpa kabar. Sungguh ingin ku putar waktu kembali agar aku bisa memilih untuk tak terjebak dalam keadaan ini. Beribu kata pun tak akan pernah membuat diri ini sadar akan pemilik hati ini. Aku tak tahu, sungguh ku tak tahu bahwa hati ini mulai mendua. Tapi akan kah aku mau melepas salah satunya ? sungguh itu begitu berat. Aku mencintai kamu dan dya. Aku lelah sungguh begitu lelah dengan keadaan ini. Ingin rasanya aku pergi dan menghilang dari mereka tapi ku tak bisa. Ku tak mau mereka pergi dari sampingku. Meski akhirnya aku tahu tak pernah ada diantara mereka yang dapat aku milki hingga akhir nanti bila ku tak memilih. Tapi jika waktu itu datang aku belum siap untuk memilih dan entah kapan aku siap untuk memilih.
Andai aku bisa berharap agar waktu dapat ku putar mungkin aku lakukan tetapi jika memang diantara mereka adalah jodohku maka yakinkanlah hati ini dan beriku tanda agar aku tahu siap jodohku bila akhir nanti.
01 september 2013
Hari ini begitu aneh, tiba-tiba aku ingin sekali menutup akun fecebook ku padahal keadaan dya lagi gak baik, dan tiba-tiba aku menelpon sahabatku dan entah mengapa obrolan itu selalu mengarah pada dya, yang ku tahu saat ini, dya jomblo aku gak tahu harus seperti apa yang aku tahu saat ini aku merindukannya, aku seakan-akan ingin kembali dalam pelukannya, bersandar di pelukannya. Andai waktu dapat aku ubah dan andai hari ini aku tak berada disini tapi disisinya mungkin semua tak akan menjadi serumit ini. Ketika  aku harus berada di hadapan dya, sungguh ku tak mampu berkata hanya rasa rindu yang mendalam yang ada dalam hatiku. Tuhan  aku merindukannya, merindukan dya yang tak mencintaiku. Mengaharapkan dya yang selalu  hidup di hatiku. Aku tak  tahu Tuhan yang aku tahu dunia ini terasa kejam saat ini untuknya. Aku merasa diriku telah membuatnya  terluka lebih dalam lagi. Mengapa aku selalu slah mengambil keputusan ? mengapa aku selalu salah dalam setiap tindakan ??
Aku resah saat ini….
Aku mencintai kmuu yang mencintai orang lain…………….